
1. Pendekatan Dasar
Hipnoterapi
Menggunakan kondisi trance (gelombang otak lebih rileks, mirip meditasi/tidur ringan) untuk berkomunikasi langsung dengan pikiran bawah sadar. Di sana bisa dilakukan sugesti, reframing, atau penyembuhan emosional.NLP (Neuro-Linguistic Programming)
Bekerja dengan bahasa, pola pikir, dan perilaku sadar untuk memprogram ulang cara seseorang memproses pengalaman. NLP lebih fokus pada struktur pengalaman (bagaimana seseorang berpikir, merasa, berbahasa).
2. Kondisi Klien
Hipnoterapi
Klien biasanya dibawa ke kondisi trance (relaksasi mendalam) agar lebih reseptif terhadap sugesti.NLP
Klien tetap dalam kondisi sadar penuh, diajak bermain dengan persepsi, imajinasi, dan bahasa.
3. Teknik Utama
Hipnoterapi
Induksi trance
Sugesti terapeutik
Age regression/progression
Healing metaphor
Parts therapy
NLP
Anchoring
Swish pattern
Reframing (content & context)
Submodalities shift
Timeline work
4. Tujuan & Area yang Umum Ditangani
Hipnoterapi
Sangat efektif untuk emosi dalam, trauma, fobia, psikosomatis, kebiasaan buruk (merokok, makan berlebih), rasa sakit, bahkan dukungan penyembuhan medis.NLP
Lebih cepat dalam mengubah pola pikir, keyakinan, motivasi, komunikasi, performa, confidence, goal setting, problem solving.
5. Durasi & Gaya Intervensi
Hipnoterapi
Kadang perlu beberapa sesi, terutama untuk trauma berat, karena menyentuh lapisan emosional terdalam.NLP
Bisa memberi perubahan sangat cepat dalam 1–2 sesi untuk pola tertentu (misal fobia ringan, self-confidence, public speaking).